Samarinda, Prediksi.co.id– Proses renovasi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur yang sedang berjalan tak menghalangi akses untuk menyampaikan aspirasi masyarakat. DPRD Kaltim menegaskan bahwa pekerjaan perbaikan gedung yang diperkirakan selesai pada awal Desember ini tidak akan mengurangi komitmen mereka dalam melayani dan mendengar keluhan warga. Anggota sekaligus Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kaltim, Muhammad Husni Fariduddin, menegaskan, akses untuk menyampaikan aspirasi tetap terbuka lebar meski gedung utama sedang dalam tahap renovasi.
“Kami memahami bahwa masyarakat mungkin bertanya-tanya tentang bagaimana cara menyampaikan aspirasi selama proses renovasi ini. Kami ingin masyarakat tahu bahwa renovasi tidak akan menjadi penghalang. Sekretariat DPRD tetap beroperasi dan siap menerima aspirasi, kritik, serta saran dari warga,” kata Husni. Menurutnya, setiap masukan dari masyarakat akan diteruskan langsung kepada anggota dewan terkait, sehingga proses penanganan dapat berjalan tanpa kendala.
Sebagai lembaga perwakilan rakyat, DPRD Kaltim menempatkan tugas mendengarkan dan menyerap aspirasi warga sebagai prioritas utama. Husni menegaskan bahwa layanan publik harus tetap berjalan, sekalipun fasilitas sedang dalam perbaikan. “Renovasi ini memang penting untuk kenyamanan di masa depan, tetapi kami tidak boleh melupakan tujuan utama kami, yaitu memastikan masyarakat tetap merasa terlayani. Gedung hanyalah fisik, sedangkan komitmen kami melayani adalah jiwa dari DPRD,” jelasnya.
Dalam masa renovasi ini, beberapa fasilitas layanan dipindahkan sementara ke lokasi alternatif di sekitar gedung utama. Meskipun berpindah tempat, Husni memastikan bahwa pelayanan terhadap warga tidak akan terganggu. DPRD telah menyiapkan berbagai saluran agar warga tetap bisa menyampaikan keluhan atau aspirasinya, seperti melalui nomor telepon sekretariat atau dengan datang langsung ke lokasi sementara. “Kami siap menerima warga kapan saja, melalui berbagai saluran yang ada. Renovasi ini tidak boleh menjadi alasan bagi kami untuk berhenti mendengar suara rakyat,” lanjut Husni.
Hingga saat ini, Husni mencatat bahwa belum ada laporan pengaduan langsung dari masyarakat selama proses renovasi berlangsung. Menurutnya, hal ini bisa jadi karena kurangnya pemahaman warga mengenai mekanisme penyampaian aspirasi selama renovasi. Untuk itu, ia mengimbau masyarakat agar tidak ragu untuk datang ke sekretariat atau menggunakan saluran komunikasi yang telah disediakan. “DPRD adalah rumah bagi rakyat Kalimantan Timur. Kami ada di sini untuk mendengarkan, kapan pun dibutuhkan,” ujarnya.
Husni juga menekankan bahwa walaupun komisi-komisi DPRD belum sepenuhnya terbentuk setelah pelantikan anggota baru, setiap anggota dewan tetap menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab. “Kami tidak akan membiarkan kendala teknis menghambat pelayanan kami kepada masyarakat. Setiap anggota DPRD memiliki kewajiban untuk terus mendengar dan merespons kebutuhan warga, meskipun dalam kondisi renovasi,” kata Husni.
Renovasi ini tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki fasilitas fisik, tetapi juga untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih nyaman dan mendukung peningkatan kualitas pelayanan DPRD Kaltim. Husni berharap bahwa setelah renovasi selesai, kantor DPRD akan menjadi tempat yang lebih layak dan representatif dalam menyambut masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya. “Kami ingin kantor ini menjadi tempat yang nyaman bagi masyarakat untuk datang dan berbicara dengan wakilnya. Setelah renovasi, kami yakin pelayanan akan semakin baik,” tambahnya.
Sebagai wakil rakyat, Husni dan anggota DPRD Kaltim lainnya berkomitmen untuk selalu siap mendengarkan dan menindaklanjuti setiap masukan, baik selama masa renovasi maupun setelahnya. Mereka berharap dengan peningkatan fasilitas ini, DPRD Kaltim dapat memberikan pelayanan yang lebih baik, lebih responsif, dan lebih dekat dengan masyarakat.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak merasa sungkan atau ragu dalam menyampaikan aspirasi mereka. Setiap masukan, keluhan, atau saran yang disampaikan akan kami tindak lanjuti dengan serius. Kami ada di sini untuk mereka, dan pintu kami selalu terbuka bagi siapa pun yang membutuhkan,” tutup Husni.
Dengan adanya renovasi ini, DPRD Kaltim berusaha menunjukkan bahwa komitmen mereka kepada masyarakat tidak akan tergoyahkan oleh hal teknis apa pun. Renovasi gedung justru diharapkan menjadi langkah maju dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih profesional dan nyaman bagi warga Kalimantan Timur. (Adv DPRD Kaltim/Di/Le).
Posting Komentar