Kukar, Prediksi.co.id – Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus menggenjot produktivitas pertanian, khususnya tanaman padi dan jagung, dengan target yang lebih ambisius pada tahun 2024.
Salah satu upaya penting untuk mencapai target tersebut adalah melalui program aksi perubahan Rapak Kukar yang kini telah memasuki tahap finalisasi. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan produktivitas padi hingga 4,3 ton per hektare pada tahun depan, sekaligus menjadikan Kukar sebagai salah satu pusat produksi pangan utama di Kalimantan Timur.
Kepala Distanak Kukar, Muhammad Taufik, menjelaskan bahwa program Rapak Kukar merupakan bagian dari upaya terstruktur untuk meningkatkan hasil pertanian di wilayah Kukar.
Pada tahun 2023, produktivitas padi di Kukar tercatat mencapai 4,1 hingga 4,2 ton per hektare, dan target tersebut diproyeksikan akan meningkat pada 2024 menjadi 4,3 ton per hektare. “Peningkatan produktivitas padi ini memang dilakukan secara bertahap, dari sebelumnya 3,7 ton per hektare pada tahun lalu, sekarang menjadi 4,1 hingga 4,2 ton per hektare. Tahun depan, kami menargetkan 4,3 ton per hektare untuk padi, sementara jagung diharapkan bisa mencapai 5 ton per hektare,” tambah Taufik.
Peningkatan produktivitas ini, menurut Taufik, sejalan dengan program Rapak Kukar yang menyediakan basis data yang lebih akurat mengenai kebutuhan sarana produksi pertanian. Dengan data yang lebih lengkap dan terintegrasi, Distanak Kukar dapat merencanakan kebutuhan pupuk dan kapur secara lebih efisien, serta memastikan semua kebutuhan pertanian dapat dipenuhi dengan tepat waktu dan dalam jumlah yang cukup.
Lebih lanjut, Taufik berharap bahwa dengan adanya program Rapak Kukar dan peningkatan produktivitas padi dan jagung, Kukar dapat terus menjadi andalan dalam produksi pangan di Kalimantan Timur. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan produktivitas dan kualitas pertanian di Kukar, agar tidak hanya mencukupi kebutuhan lokal, tetapi juga dapat meningkatkan daya saing di pasar regional,” ujarnya.
Dengan target yang semakin meningkat dan dukungan program yang terstruktur, Distanak Kukar yakin bahwa sektor pertanian di Kabupaten Kukar akan terus berkembang dan berkontribusi besar terhadap perekonomian daerah dan provinsi Kalimantan Timur. (Adv/Di/Le).
Posting Komentar