Foto: Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas'ud dan Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel (Humas DPRD Kaltim).
Samarinda, Prediksi.co.id– Debat publik pertama calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur periode 2024-2029 menarik perhatian publik, dan berlangsung meriah di Plenary Hall, Sempaja, Samarinda. Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas'ud dan Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel hadir secara langsung menyaksikan adu ide dan argumen dua pasangan calon, Isran-Hadi dan Rudi-Seno.
Pemaparan visi, misi, serta program unggulan mereka kepada masyarakat Kaltim. Menjadi bahan pertimbangan dalam memilih pemimpin masa mendatang. Suasana debat semakin memanas seiring dengan antusiasme tinggi para pendukung yang memenuhi lokasi. Apalagi, saat kedua pasangan calon menyampaikan solusi atas berbagai isu krusial bagi masa depan Kaltim. Infrastruktur, pengelolaan sumber daya alam, dan persiapan pemindahan Ibu Kota Negara menjadi topik-topik penting yang diperdebatkan.
Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas'ud menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara yang dipandang penting oleh masyarakat. Menurutnya, debat ini merupakan ajang yang ditunggu-tunggu untuk menilai calon pemimpin yang akan membawa perubahan signifikan bagi provinsi ini. Ia juga berharap agar tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada mendatang dapat mencapai target 77,5 persen sesuai harapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim.
"Debat ini mengangkat tema 'Penguatan Pondasi Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat,' yang diharapkan mampu menjadi landasan bagi masyarakat dalam memilih pemimpin yang tepat." Ungkapnya.
Harapan besar, kata dia lagi, muncul dari masyarakat yang menginginkan pemimpin yang dapat membawa Kalimantan Timur menuju masa depan yang lebih baik, terutama dengan tantangan besar seperti pemindahan Ibu Kota Negara yang membutuhkan kebijakan yang matang.
Debat perdana ini tidak hanya menjadi ajang unjuk visi-misi, tetapi juga menjadi momentum bagi masyarakat Kalimantan Timur untuk lebih mengenal sosok calon pemimpin yang akan mereka pilih. Pendukung dari kedua belah pihak tampak hadir dengan semangat, membawa atribut-atribut yang menunjukkan dukungan mereka. Banyak isu dibahas, salah satunya adalah tantangan dalam pemindahan Ibu Kota Negara, yang bukan hanya soal logistik tetapi juga persiapan infrastruktur yang matang dan keberlanjutan pengelolaan sumber daya alam. Isu ini menjadi perhatian utama karena dampaknya yang akan dirasakan langsung oleh masyarakat Kaltim dalam jangka panjang.
Selain itu, pembangunan infrastruktur yang merata dan kesejahteraan masyarakat menjadi topik yang banyak diangkat oleh kedua pasangan calon. Isran-Hadi dan Rudi-Seno berlomba-lomba menawarkan program unggulan mereka yang diyakini dapat mengatasi masalah-masalah tersebut. Solusi-solusi kreatif diharapkan mampu membuka jalan bagi percepatan pembangunan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Kaltim.
Dengan adanya dua debat publik lagi yang akan digelar, warga Kaltim merasa optimis dapat melihat lebih dalam karakter dan kapasitas kepemimpinan kedua pasangan calon. Antusiasme tinggi dari masyarakat menjadi bukti bahwa Pilkada Kaltim 2024 sangat dinantikan, dan diharapkan pemilih akan semakin cerdas dan bijaksana dalam menentukan pilihannya demi masa depan Kalimantan Timur yang lebih cerah. (Adv/Di/Le)
Posting Komentar