Jakarta, Prediksi.co.id– Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) terus memperluas jaringan kerjasama internasionalnya dengan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) bersama Kedutaan Besar Republik Islam Iran. Penandatanganan ini dilakukan oleh Ketua Umum SMSI, Firdaus, dan Konselor Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Islam Iran, Mohammad Reza Ebrahimi, di Kantor Kedutaan Besar Iran di Jalan HOS Cokroaminoto No. 110, Menteng, Jakarta, pada Senin pagi (12/8/2014).
Acara penandatanganan MoU berlangsung khidmat, dengan kehadiran berbagai pihak yang ikut serta dalam menyaksikan momen penting ini. Kedua belah pihak menandatangani dokumen kerjasama, saling bertukar dokumen, dan diiringi tepuk tangan meriah dari para tamu yang hadir.
Dalam sambutannya, Konselor Kebudayaan Mohammad Reza Ebrahimi menyatakan kegembiraannya atas penandatanganan MoU dengan SMSI. "Kami sangat senang bisa menandatangani MoU bersama SMSI hari ini. Rencana kerjasama ini sudah kami bahas bersama beberapa bulan lalu. Alhamdulillah, hari ini kita bisa memulai kerjasama ini dalam banyak hal," ujarnya.
Firdaus, Ketua Umum SMSI, juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas tercapainya kesepakatan ini. Ia menekankan bahwa dengan adanya MoU ini, kedua pihak dapat segera memulai kerjasama di bidang media. "Kita bisa melakukan pertukaran wartawan antara Iran dan Indonesia. Selain itu, kita juga dapat saling belajar dalam mengelola media. Kami siap menerima wartawan atau pengusaha media dari Iran untuk saling bertukar pengalaman," kata Firdaus.
Setelah penandatanganan nota kesepahaman ini, SMSI dan Kedutaan Besar Iran akan menyusun program dan roadmap untuk kerjasama yang lebih konkret. SMSI berkomitmen untuk memberikan perhatian khusus pada publikasi tentang Iran, tokoh-tokoh Iran, serta budaya dan masyarakatnya.
Lebih lanjut, Dr. Retno Intani, M.Sc., yang bertanggung jawab atas urusan luar negeri di SMSI, mengusulkan adanya program apresiasi film-film Iran di Indonesia sebagai bagian dari kerjasama budaya antara kedua negara. Usulan ini disambut baik oleh Ebrahimi, yang menilai pemutaran film-film Iran dapat menjadi salah satu cara efektif untuk memperkenalkan kebudayaan Iran kepada masyarakat Indonesia.
Dengan penandatanganan MoU ini, diharapkan hubungan antara Indonesia dan Iran, khususnya dalam bidang media dan kebudayaan, akan semakin erat dan saling menguntungkan. (Di/Le)
Posting Komentar