Foto: Suasana lomba Mehancau Iwak di Lempake Tepian (Adl/Prediksi).Samarinda, Prediksi.co.id– Dalam rangka memmeringati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79, warga Jalan Lempake Tepian, Samarinda, menggelar lomba tradisional Mehancau Iwak pada Minggu (20/8) berlokasi di Jalan Lempake Tepian RT 01 di sepanjang aliran Sungai Karang Mumus. Acara ini disambut meriah oleh warga setempat yang berbondong-bondong hadir untuk menyaksikan dan mendukung para peserta.
Lomba Mehancau Iwak, merupakan kegiatan menangkap ikan secara tradisional di sungai, menarik partisipasi 11 peserta. Peserta berlomba-lomba untuk menangkap ikan sebanyak-banyaknya dalam waktu yang ditentukan, sambil bersaing dengan riak air dan arus sungai. Setelah persaingan sengit, Abah Bain keluar sebagai juara pertama dan berhak atas hadiah berupa uang tunai. Sementara itu, semua peserta juga mendapatkan hadiah berupa bingkisan sebagai apresiasi atas partisipasi mereka.
Foto: Ketua Panitia Lomba, Hadri (Adl/Prediksi).Ketua panitia lomba, Hadri, menyampaikan bahwa lomba ini bertujuan untuk memeriahkan perayaan kemerdekaan sekaligus melestarikan budaya lokal yang kian hari makin jarang terlihat. "Kami ingin lomba ini tidak hanya sekadar merayakan HUT RI, tapi juga untuk mengenalkan kembali tradisi leluhur kita kepada generasi muda. Harapan saya, tahun depan acara ini bisa lebih ramai lagi dan lebih banyak peserta yang ikut berpartisipasi," ujar Hadri.
Kegiatan lomba Mehancau Iwak sudah menjadi tradisi tahunan bagi warga setempat. Pada tahun-tahun sebelumnya, lomba ini juga mendapatkan respons antusias dari masyarakat yang tak hanya datang dari sekitar Jalan Lempake, tetapi juga dari berbagai penjuru Samarinda. Hadri menambahkan bahwa dengan antusiasme yang terus meningkat, panitia akan berupaya mengemas lomba ini menjadi lebih menarik di masa mendatang, dengan hadiah yang lebih besar dan format yang lebih kompetitif.
Foto: Abah Bain sebagai juara pertama lomba Mehancau Iwak (Adl/Prediksi).Warga sekitar pun sangat mendukung kegiatan ini karena selain menjadi ajang hiburan, lomba tersebut juga dapat mempererat hubungan sosial antarwarga.
Dengan suasana penuh kebersamaan, lomba Mehancau Iwak tahun ini menjadi simbol semangat kemerdekaan yang menyatukan warga Samarinda dalam keceriaan dan kebanggaan atas budaya lokal mereka. (Di/Le).
Posting Komentar