Foto: Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, H Kamaruddin. (Ist)
Samarinda, Prediksi.co.id- Tingginya lonjakan harga bahan pokok dan tingginya biaya hidup nampaknya memerlukan solusi lain.
Hal ini dikemukakan oleh Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, H Kamaruddin. Dirinya mengatakan, meningkatkan daya beli masyarakat adalah solusi permanen menghadapi lonjakan harga bahan pokok, sedangkan menyelenggarakan pasar murah sifatnya hanya membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau untuk sementara waktu.
“Adanya pasar murah memang membantu masyarakat dalam mendapatkan kebutuhan pokok, namun solusi jangka panjang yang diperlukan adalah meningkatkan daya beli masyarakat,” kata Kamaruddin Senin (26/2/2024).
Dirinya mempertanyakan, sampai kapan pasar murah harus ada? Memenuhi kebutuhan pangan masyarakat tidak bisa terus-terusan mengadakan pasar murah.
"Pasar murah hanya solusi jangka pendek."ungkapnya.
Apalagi, pemerintah juga perlu melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan pasar murah untuk memastikan bahwa pasar murah benar-benar tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Kita harus fokus pada solusi jangka panjang untuk meningkatkan daya beli masyarakat,” jelas Kamaruddin.
Solusinya, pemerintah dapat melakukan antara lain meningkatkan pendapatan masyarakat melalui menciptakan lapangan pekerjaan baru dan meningkatkan kualitas masyarakat.
“juga bisa dilakukan dengan. mengembangkan program pemberdayaan masyarakat. Program ini dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup mereka,”pungkasnya. (Adv DPRD Samarinda/Di/Le)
Posting Komentar