Kukar, Prediksi.co.id- Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melaksanakan Monitoring dan Evaluasi Bantuan Langsung Tunai (BLT) kenaikan BBM di Kecamatan Kota Bangun dan Kecamatan Muara Wis. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Kantor Camat Kota Bangun pada 6 hingga 7 Oktober 2022
Kepala Dinsos Kabupaten Kukar Hamly menuturkan tujuan monev ini untuk memonitor pelaksanaan program BLT BBM agar realisasi dilapangan yang dilaksanakan PT.Pos Indonesia dapat dipercepat sesuai data BNBA (By Name By Address) yang telah ditetapkan pihak Kemensos RI.
“Dinsos Kukar terus mengawal dalam penyaluran BLT BBM ini. Kami melalukan supervisi, pengawasan, dan pembinaan terhadap pelaksanaan program BLT BBM. Kami juga bertugas memastikan pelayanan program BLT BBM sesuai dengan rencana dan menyelesaikan permasalahan dalam pelaksanaan program BLT BBM. Hasil dari monev ini akan kami laporkan ke Bupati Kukar,” ujar Kadis Dinsos Kukar.
Sub Koordinator Pemberdayaan Masyarakat dan Kelembagaan Sosial Dinsos Kukar Wahyudin menjelaskan besaran BLT BBM adalah sebesar Rp.150 ribu dan dibayarkan untuk 4 bulan. Dengan demikian setiap orang Penerima Manfaat (PM) program terebut akan menerima Rp.600 ribu.
Perwakilan PT Pos Cabang Kota Bangun Hajran dalam laporannya PM BLT BBM wilayah Kecamatan Kota Bangun sebanyak 1.904 PM dengan realisasi atau yang sudah tersalur/dibayarkan sebanyak 1.805 PM dan gagal bayar/ salur sebanyak 66 orang dan yang belum dibayarkan sebanyak 33 orang.
Sedangkan untuk Kecamatan Muara Wis sebanyak 421 PM dengan realisasi atau yang sudah tersalur/dibayarkan sebanyak 418 PM dan gagal bayar/salur sebanyak 3 PM. Dijelaskannya penyebab gagal bayar/salur karena pindah alamat, meninggal dunia, atau dianggap sudah mampu yang dilengkapi dengan surat keterangan dari desa.
Kegiatan langsung dipimpin Kepala Dinsos Kabupaten Kukar Hamly
didampingi Sub Koordinator Pemberdayaan Masyarakat dan Kelembagaan Sosial
Dinsos Kukar Mahyudin dan dihadiri Danramil, Babinsa, PT. Pos Cabang Kota
Bangun, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan dan Pendamping
Program Keluarga Harapan (PKH).
Posting Komentar